News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Arsenal ke Indonesia

Edi Brokoli Bilang Arsenal Tidak Pernah Juara Karena Sial Saja

Penulis: Deodatus Pradipto
Editor: Ravianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

CEO MNC Group Hary Tanoesoedibjo saat menghadiri acara konferensi pers kunjungan Arsenal ke Indonesia, di Jakarta, Selasa (29/1/2013). Klub papan atas Liga Inggris Arsenal akan mengadakan tour ke Indonesia pada tanggal 13-14 Juli 2013 mendatang. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pembawa acara Edi Brokoli rupanya bukan penggila bola sembarangan. Pria berambut kribo tersebut pun fasih menjelaskan klub kesayangannya, Arsenal.

Mantan vokali Harapan Jaya tersebut mengaku telah menggemari Arsenal sejak 2001. Kecintaan Eddie kepada Arsenal diakuinya semakin lama semakin besar dan membuat dia semakin memahami klub berjulukan The Gunners tersebut.

“Arsenal tuh visioner, tidak cuma memikirkan saat ini, pada era Wenger (Arsene Wenger). Pembinaan pemain mudanya juga bagus, lalu sering merekrut pemain muda. Selain itu Arsenal juga merupakan klub yang sehat. Wenger juga bagus dalam melakukan scouting,” papar pria asal Bandung tersebut kepada TRIBUNnews.com di Jakarta, Selasa (29/1/2013).

Arsenal sudah hampir delapan tahun tidak mencicipi gelar. Namun demikian, pria 35 tahun tersebut menilai prestasi bukan hal yang penting.

“Hampir delapan tahun tidak juara tapi yang penting beberapa kali jadi runner-up dan masuk final berapa kali selama delapan tahun itu. Dalam sepak bola memang ada faktor luck. Tidak juara tapi tidak ada di papan bawah, bukan di papan tengah, bukan tersingkir dari Premier League. Sebenarnya, Arsenal berusaha terus untuk menjadi juara tapi belum waktunya karena menurut gue masih ada faktor sial.

Tapi gak menghalangi gue untuk gak suka sama Arsenal, sih,” tutur pria yang pernah berperan dalam film Ada Apa Dengan Cinta? Tersebut.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini