TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wacana pelengseran Djohar Arifin Husin cs. dari kepengurusan PSSI kembali mencuat seiring munculnya kesepakatan antara Kemenpora, PSSI, dan KPSI, terutama perihal pelaksanaan kongres. Namun begitu, Djohar menyatakan tak ingin memikirkan hal itu.
"Terserahlah. Saya tidak pernah mempermasalahkan itu karena kami bukan mempertahankan sesuatu," kata Djohar, Selasa (19/2).
Yang terpenting bagi Djohar saat ini, Kongres bisa terlaksana. FIFA sendiri dalam surat tertanggal 13 Februari 2013, menyebut bahwa pelaksanaan Kongres akan menjadi salah satu dasar bagi mereka untuk menentukan nasib Indonesia.
Selain itu, ada pula unifikasi liga, revisi statuta, dan pengembalian empat Komite Eksekutif: La Nyalla M. Mattalitti, Tony Aprilani, Roberto Rouw, dan Erwin Dwi Budiawan.
"Sekarang yang terpenting bagaimana kita bisa terhindar dari sanksi FIFA. Target kita cuma satu itu, jadi marilah kita berfikir positif," jelas Djohar.