Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pelatih asal Argentina, Luis Manuel Blanco menegaskan, bahwa latihan yang sudah diterapkannya selama melatih tim nasional Indonesia belum seberapa dibandingkan dengan pola latihan di timnas Argentina.
"Latihan yang saya berikan ini baru 5 persen dibandingkan latihan yang timnas Argentina lakukan terhadap para pemainnya. Oleh karena itu mental pemain Indonesia harus diubah," ujarnya ditemui di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (15/3/2013).
Mantan pemain Boca Juniors itu menekankan pada masalah fisik dan mental para pemain. Dia tidak ingin melihat pemain mudah merasa lelah di lapangan.
Sejak memulai pelatnas pada Jumat (8/3/2013) pemain yang mengikuti pelatnas diinstruksikan untuk mengikuti latihan fisik. Latihan fisik tersebut diantaranya para pemain diharuskan untuk selalu bergerak baik itu berlari maupun bermanuver menggunakan bola ataupun tanpa bola.
Latihan fisik dilakukan pada sesi pagi dan sore. Pada pagi hari latihan dimulai sekitar pukul 08.00 WIB. Sedangkan pada sore hari sekitar pukul 15.30 WIB. Cuaca panas menjadi kendala para pemain apabila melakukan latihan di pagi hari.
Terbukti sejumlah 21 pemain yang memperkuat klub-klub peserta kompetisi Indonesia Super League (ISL) meminta izin kepada pelatih Luis Manuel Blanco untuk tidak melanjutkan mengikuti latihan timnas yang dilangsungkan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat (15/3/2013).
Para pemain yang baru bergabung mengikuti pelatnas Timnas Indonesia Pra Piala Asia 2015 itu memerlukan waktu untuk beradaptasi dengan pola latihan yang dilakukan oleh Luis Manuel Blanco. Selain itu mereka juga tidak mengikuti latihan, karena mengalami kelelahan setelah membela klub menjalani kompetisi ISL.