TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI yang dilangsungkan di Hotel Borobudur, Jakarta pada Minggu 17 Maret 2013 berakhir. Berakhirnya kongres yang membahas dua agenda penting itu membuat Indonesia terhindar dari sanksi FIFA.
"Sesuai perintah FIFA kami sudah menyelenggarakan kongres. Ada dua agenda kongres yang dibahas yaitu penyatuan liga yang akan dimulai pada 2014. Saat ini kedua liga (ISL dan IPL) berada di bawah kontrol PSSI," ujar Ketua Umum PSSI, Djohar Arifin Husin.
"Kemudian kita sudah membahas statuta yang telah diperiksa oleh FIFA. Pasal-pasal di statuta disetujui di kongres,"
Dalam KLB ini, perwakilan dari FIFA dan AFC datang meninjau jalannya sidang kongres. Mereka adalah Jeysing Muthiah dari AFC, serta Marco Leal dan Michael van Praag (Ketua Federasi Sepakbola Belanda). Laporan dari hasil KLB ini akan dilaporkan mereka untuk dibahas dalam rapat Exco FIFA, 20 Maret mendatang di Zurich, Swiss.
"Mereka senang melihat hasil ini. Ini usaha dari Indonesia untuk tidak mendapatkan sanksi dan hukuman. Indonesia akan terbebas dari sanksi FIFA yang akan dibahas pada rapat Komite Eksekutif pada 20 Maret. Ini menggembirakan bagi bangsa ini," katanya.
Baca juga:
- Rita Subowo: KLB Lancar Indonesia Terhindar Saksi
- Ini Dua Agenda Penting yang Sudah Dibahas di KLB PSSI
- La Nyalla: Enam Anggota Exco yang Walk Out Sudah Dipecat
- 18 Pengprov PSSI akan Laporkan PSSI ke CAS Karena Ditolak Ikut…