TRIBUNNEWS.COM – Sebuah kericuhan mewarnai akhir laga Derby d'Italia, Sabtu (30/3/2013). Esteban Cambiasso melancarkan tekel keras yang membuat Sebastian Giovinco tersungkur. Wasit pun melayangkan kartu merah untuk Cambiasso.
Cambiasso enggan memperpanjang polemik. Dia menyatakan penyesalan atas tindakannya di depan publik. "Sejarah menguatkan bahwa insiden antara diriku pada laga melawan Juventus hanyalah kecelakaan," ungkap Cambiasso kepada Inter Channel.
"Aku melepaskan tekel yang terlambat. Dalam beberapa kesempatan aku kerap melakukannya dan tidak ada niatan untuk mencederai pergelangan kaki lawan," sambung Cambiasso.
Cambiasso sendiri sempat mendatangi Giovinco setelah insiden. Tak hanya itu, permintaan maaf Cambiasso juga berlanjut di ruang ganti Juventus.
"Aku menghampiri ruang ganti untuk melihat kondisi Giovinco. Dia sudah kuanggap sebagai kolega dan aku tentu tidak ingin melukai dirinya," ujar gelandang berkebangsaan Argentina ini.