TRIBUNNEWS.COM – Pelatih Tim Nasional U-19, Indra Sjafri, kini sedang menyiapkan program bagi timnas u-19, sebelum berlaga di Piala AFF U-19, yang akan digelar pada 21-28 September mendatang.
Indra Sjafri akan mencari pemain berbakat dari seluruh Indonesia. serta pemain yang tergabung di Akademi luar negeri. Kemudian rencananya akan diikutkan pemusatan latihan nasional (Pelatnas) pada 1 Mei 2013.
"Saya akan melakukan pemantauan kepada para pemain. Mencari pemain-pemain kelahiran tahun 1995 di liga super, divisi utama, IPL dan Deportivo Indonesia. Semua akan diakomodir,” katanya saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (23/4/2013).
Badan Tim Nasional (BTN) mempercayakan kepada Indra Sjafri untuk melatih Timnas U-19. Sebelumnya dia diminta menjadi asisten pelatih mendampingi Luis Manuel Blanco. Namun karena pelatih asal Argentina itu menolak jadi pelatih Timnas U-19, maka Indra Sjafri ditunjuk menggantikannya.
Dalam waktu dekat Indra Sjafri akan melakukan pemaparan BTN terkait program dan rencana Timnas U-19 Indonesia. "Saya mengikuti keputusan pengurus. Apabila kembali dipilih, saya akan terus melatih Timnas U-19. Saya akan mencari waktu yang tepat untuk bisa presentasi di depan BTN mengenai program-program Timnas U-19,” ujarnya.
Saat melatih Timnas U-19, Indra Sjafri bersama pelatih timnas lainnya sempat mengalami penundaan pembayaran gaji. Kali ini Indra rela menanggung resiko tersebut. "Kalau masalah gaji, tanpa dibayarkan saya siap demi negara," tegasnya.
Indra Sjafri mengantarkan Indonesia dua kali juara di HKFA International Youth Football Invitation pada 2012 dan 2013.