TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Abanda Herman dan Cristian Gonzales menjadi aktor kalahnya Persib Bandung pada laga ke-21 Liga Super Indonesia (LSI) 2013 atas tuan rumah Arema Indonesia. Gagalnya Abanda dalam menutup ruang tembak dalam man to man marking dengan Gonzales membuat gawang I Made Wirawan bobol di pengujung pertandingan.
Gol yang terjadi pun dinilai sebagai imbas hilangnya konsentrasi para pemain yang sudah berjibaku hampir 90 menit menghalau serangan-serangan Arema yang datang bertubi-tubi. Bahkan pemain-pemain bertahan seolah tak bisa bernapas karena selalu digempur.
Pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman mengkaui gol yang terjadi dari kaki kiri mantan striker Persib itu memang akibat hilangnya konsentrasi para pemainnya.
"Pemain kurang konsentrasi di menit-menit akhir," kata Djanur seusai pertandingan.
Djanur pun mengaku tidak puas dengan hasil akhir yang dicapai timnya. Namun dilihat dari segi permainan, Djanur mengaku bahwa dirinya memberi penghargaan tinggi kepada para pemainnya yang sudah berusaha melakukan perlawanan mati-matian.
"Secara hasil sih memang tidak puas, namun secara permainan saya puas karena kami juga bermain bagus dalam pertandingan ini. Bahkan kami juga memiliki beberapa peluang," ujarnya.(set/tribun jabar)