Daftar Pencetak Rekor Piala Eropa U21

TRIBUNNEWS.COM - Piala Eropa U21 akan segera berakhir Selasa (18/06/2013) malam. Banyak catatan yang tertulis dan salah satunya para pencetak rekor Piala Eropa U21.

Di bawah ini daftar pencetak rekor di Piala Eropa U21.
1. Laurent Blanc
Pemain berkebangsaan Prancis itu menjadi pemain pertama yang meraih tiga trofi di turnamen internasional. Dia meraih trofi Piala Eropa bersama Timnas Prancis U21 pada 1988, Piala Dunia bersama Timnas Prancis senior pada 1998, dan trofi Piala Euro pada tahun 2000. Rekor itu bertahan satu dekade hingga akhirnya dua pemain Timnas Spanyol mencetak rekor treble serupa, yakni Juan Mata dan Javi Martinez. Duo pemain itu sukses meraih Piala Dunia pada 2010, Piala Eropa U21 di Denmark pada 2011, dan Piala Euro pada 2012.

2. Pierluigi Orlandini
Dia menjadi pemain pertama yang mencetak gol saat UEFA memberlakukan sistem tambahan waktu (extra time) pada laga final yang berakhir tanpa gol setelah 2x45 menit, pada 1994. Pemain Timnas Italia U21 itu mencetak gol pada menit ke 97 ke gawang Portugal. Gol tunggal itu menjadi penentu kemenangan Italia.

3. Andrea Pirlo
Pemain Timnas Italia itu adalah satu dari tiga pemain yang mencetak dua gol pada laga final Piala Eropa U21, setelah perubahan aturan 1994. Selain Pirlo, dua pemain lain yang juga mencetak dua gol pada laga final adalah Klaas-Jan Huntelaar, dan Sandro Wagner.

4. Pierre Littbarski
Pemain Timnas Jerman Barat merupakan salah satu pemain yang mencetak hatrik pada laga final Piala Eropa U21. Peristiwa itu terjadi tahun 1982 saat Jerman Barat menghadapi Inggris. Dia menyamakan rekor yang pernah diraih Vahid Halilhodzic, pemain Timnas Yugoslavia saat melawan Jerman Timur pada final tahun 1978.

5. Danny Thomas
UEFA mencatat, ada 10 pemain yang memenangkan dua kali Piala Eropa. Mereka adalah Danny Thomas (Inggris; 1982 dan 1984), Dario Marcolin dan Roberto Muzzi (Italia; 1992, 1994), Fabio Cannavaro dan Christian Panucci (Italia; 1994, 1996) dan Kenneth Vermeer, Arnold Kruiswijk, Daniel de Ridder, Ron Vlaar dan Haris Medunjanin (Beland; 2006, 2007).

Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball