News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Super Indonesia

PSPS Pekanbaru Berharap Pada Camara dkk

Editor: Dewi Pratiwi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Striker PSPS Pekanbaru, M Camara (kanan) berusaha menggiring bola dan dikejar oleh pemain Persiwa Wamena, Habel Satya pada pertandingan lanjutan Indonesia Super League (ISL) di Stadion Kaharuddin Nasution, Rumbai, Pekanbaru, Selasa (4/6/2013). PSPS berhasil menaklukkan tim tamu Persiwa dengan skor tipis 1-0. Tribun Pekanbaru/Doddy Vladimir

TRIBUNNEWS.COM - Menjamu Persita Tangerang di Liga Super Indonesia, Sabtu (22/06/2013) PSPS Pekanbaru menghadirkan Camara tetapi dibayar dengan absennya pemain belakang, Danil Junaidi, Novi Hendriawan, dan Tengku Lutfi Hidayat.

"Danil dan Lufti sakit. Sementara Novi pulang kampung ada keperluan keluarga. Tetapi sepertinya Novi bisa main, karena hari ini dia akan datang," ucap Afrizal.

Afrizal mengakui kehadiran Camara memberikan angin segar. Camara diharapkan menutup kekurangan lini tengah yang kewalahan di laga-laga sebelumnya.

Sebelumnya Camara absen karena mengalami cedera di paha kiri. Saat ini kondisi cederanya semakin membaik.

Sedangkan April yang sebelumnya absen karena akumulasi kartu kuning sudah bisa dimainkan.

Untuk posisi Danil dan Tengku bisa digantikan oleh Bobby Satria, Dika Hanggara, dan Ario Putra.

"Kehadiran Camara akan sangat membantu kita di lini tengah, sebab dia yang bisa mengatur alur permainan. Selama Camara absen, posisinya digantikan oleh Lutfhi. Namun Lutfhi belum bisa mengambil tugas Camara," tutur Afrizal.

Skuad saat ini diyakini Afrizal bisa membantu PSPS Pekanbaru untuk meraih poin.

Agar permainan tim lebih maksimal, Afrizal akan fokus memperbaiki penguasaan bola dan lini belakang. M.Isnaini dan kawan-kawan kerap kehilangan bola saat mendapat tekanan sedikit dari lawan.

Selain itu, para pemain PSPS terlihat bingung mengalirkan bola kedepan. Sehingga serangan tidak bisa teratur. Alhasil, permainan PSPS tidak nampak hidup.

"Pemain kita seperti kebingungan mengalirkan bola. Mengumpan bola salah. Ini jangan sampai terjadi lagi saat melawan Persita," jelas Afrizal.

Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini