TRIBUNNEWS.COM - Duet bek tengah Muhammad Roby-Victor Igbonefo sulit digeser dari posisi inti.
Keduanya unggul jam terbang dan kualitas, atas deretan pemain belakang Indonesia XI yang materinya sebagian besar pemain Timnas Indonesia.
"Kalau untuk saat ini ya, tetapi pemain muda disisipkan untuk regenerasi," kata asisten pelatih Indonesia XI, Yeyen Tumena kepada Berita Kota Super Ball, Jumat (19/7) malam.
Jawaban itu menyiratkan Roby-Igbonefo kembali tampil sejak menit pertama ketika menghadapi Liverpool, Malam ini.
Pergeseran pemain di barisan pertahanan relatif mudah diprediksi.
Dari tujuh bek yang tersedia, hanya Fachruddin Aryanto yang penampilannya mendekati Roby-Igbonefo. Firdaus Ramadhan, Ruben Sanadi, dan Hasyim Kipuw merupakan 'muka baru'.
Satu nama lainnya, Ahmad Jufriyanto lebih sering ditempatkan sebagai gelandang bertahan.
Fachruddin merupakan alternatif pilihan lini belakang ketika timnas ditangani Nilmaizar pada Piala AFF 2012 Malaysia.
Agar pertahanan lebih tebal, pemain belakang mendapat 'menu' khusus selama persiapan melawan Liverpool.
Evaluasi itu muncul usai kekalahan telak 0-7 dari Arsenal, Minggu lalu. Tim pelatih menilai, koordinasi belakang masih rapuh dan mudah ditembus.
Kesalahan tidak sepenuhnya menjadi milik pemain belakang. Minimnya koordinasi dengan pemain tengah dan depan ikut membuka celah yang mudah ditembus pemain lawan.
Selengkapnya di edisi cetak Berita Kota Super Ball