News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Super Indonesia

Hermansyah: Panpel PSIS Bukannya Meredam, Malah Ikut Mengejar

Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Ravianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Panpel (pakai topi) pertandingan PSIS vs PS Bangka yang masuk lapangan menyerang official PS Bangka.

Laporan Wartawan Tribun Jakarta, Glery Lazuardi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pelatih kiper PS Bangka, Hermansyah merasa keberatan atas hukuman Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terkait hukuman denda 25 juta dan larangan mendampingi tim selama enam bulan.

Komdis memberikan hukuman kepada mantan pemain tim nasional Indonesia itu dikarenakan melakukan sikap tidak terpuji saat menunjukkan alat kelamin kepada wasit.

Kejadian itu terjadi pada laga 12 besar grup 1 Divisi Utama PT Liga Indonesia PSIS Semarang melawan PS Bangka  di Stadion Jatidiri, Semarang, Senin (19/8/2013). Aksi itu dilakukan, karena Hermansyah kecewa terhadap keputusan wasit.

“Tim sudah bermain bagus, tapi kami dikerjai wasit. Kami diserang suporter, kemudian lari ke tengah lapangan. Panitia pelaksana pertandingan PSIS tidak meredam, malah ikut mengejar. Waktu itu saya sedang emosi,” katanya saat dihubungi, Kamis (22/8/2013).

Hermansyah menyayangkan, Komdis PSSI yang tidak melakukan pemanggilan kepada dirinya, namun langsung memberikan hukuman.

“Seharusnya komdis memanggil saya, jangan langsung dihukum. Supaya tahu bahwa kejadian itu terjadi, karena kami dicurangi. Saya punya hak untuk menjelaskan itu,” tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini