TRIBUNNEWS.COM, PALEMBANG - Menghadapi partai kedua dengan meladeni Timnas Palestina, timnas Indonesia akan berjuang mati-matian untuk mempermalukan lawannya di Stadion Jakabaring Palembang, Rabu (25/9) pukul 20.45 WIB pada perhelatan Islamic Solidarity Games 2013.
Pelatih timnas Indonesia U-23, Rahmad Darmawan mengatakan akan mewaspadai tiga pemain timnas Palestina, yakni Rami I A Almasalma (8), Ashraf N. O. Alfa Waghra (9) dan Rashid A. R Adawi (10).
"Mereka (3 pemain Palestina) cukup dominan dan berbahaya. Permainan Palestina lebih mengandalkan serangan balik," katanya, Selasa (24/9).
Untuk persiapan menghadapi Palestina, RD (sapaan Rahmad Darmawan) menitikberatkan pada strategi. RD juga menginstruksikan pada anak asuhnya untuk lebih cepat membaca situasi.
"Pemain kita masih kurang dalam pertahanan saat mendapat serangan secara bergelombang. Ini tentu menjadi perhatian tim pelatih," ungkapnya.
Indonesia menjadi tim penentu di grup B, siapa diantara Maroko dan Palestina, yang bakal melaju ke babak semifinal di cabor sepakbola Islamic Solidarity Games (ISG). Bahkan bisa saja, Garuda muda yang malah tersingkir lebih awal.
Untuk dapat mengalahkan Mousa M.H. Abujazar Cs, RD mengaku sudah langsung mengintip kekuatan Palestina, saat mereka menghadapi Maroko di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Senin malam (23/9) lalu.
"Kita lihat bagaimana skema permainan mereka. Dengan melihat cara mereka (Palestina) bermain, paling tidak kami bisa memperbaiki kekurangan yang dimiliki tim kita," tambahnya. (Mg1/sriwijaya post)
Prakiraan Pemain
Indonesia : Kurnia Mega (PG), Alfin Ismail Tuasalamony, David Laly, Andri Ibo, Manahati Lestusen, Dedi kusnandar, Aldair Makatindu, Rizky Ramdhani Lestaluhu, Oktovianus Maniani, Andik Vermansah, Sunarto
Palestina: Tawfeeq Abuhamad (PG), Khaled Mahdi, Ibrahim Jalayta, Mousa Abujazar (C), Mahmoud Shaikhqasem, Tamer Seyam, Ahmed Wriyat, Rami Almasalma, Ashraf Alfa Waghra, Rashid Adawi.