TRIBUNNEWS.COM - Pesepak bola Newcastle "menghancurkan" sedan Audi R8-nya dalam sebuah kecelakaan lalu lintas pada 5 Oktober 2013, di kota Newcastle.
Lawannya adalah sebuah Fiat minibus yang difungsikan sebagai taksi.
Menurut sopir taksi tersebut, Andrew Watson, kepada The Sun, mobil Audi itu mendadak membelok ke kanan di hadapannya.
"Saya langsung menginjak rem tapi tetap saja saya menabrak juga. Penumpang saya sampai terlempar ke depan dan terluka. Saya sendiri kejeduk kaca depan," kata sopir berusia 36 tahun itu.
Peristiwa itu terjadi tak jauh dari St James Park, markas Newcastle United.
Menurut Watson lagi, pesepak bola asal Prancis itu keluar dari pintu penumpang dalam keadaan terpincang-pincang. "Dia nggak bisa keluar dari pintu pengemudi karena nggak bisa dibuka. Dia keluar mobil sambil telepon. Kelihatannya kaki kirinya yang sakit," imbuh Watson.
Akibat kecelakaan lalu lintas itu, mobil Remy, yang harganya sekitar 100.000 poundsterling atau Rp 1,8 miliar itu, ringsek di sisi kanan. Sementara taksi Watson hancur lampu sebelah kirinya, sehingga harus dinihilkan nilainya dan tak boleha digunakan sebagai taksi lagi. Hal inilah yang meresahkan Watson, karena dia pun tak bisa mencari nafkah.
"Remy bisa langsung ganti mobil lagi, sementara saya, dengan gaji seperti sekarang paling cuma bisa dapat mobil tua," kata Watson.
Dan yang membuat Watson tambah sebal, teman-temannya meminta agar dia jangan menuntut Remy dulu, karena Newcastle sedang bersiap-siap melakoni derby melawan Cardiff City.
"Tapi saya kan bukan fans sepak bola," katanya.
Tidak disebutkan dalam berita itu apakah Watson menuntut Remy. Namun yang pasti peristiwa itu tidak memengaruhi penampilan Remy, karena dia mencetak 2 gol sehingga Newcastle menang 2-1 atas Cardiff City.
Selengkapnya baca edisi cetak Berita Kota Super Ball, Rabu (16/10/2013)