TRIBUNNEWS.COM - Hormati lawanmu. Nasihat bijak itulah yang selalu terngiang di telinga Cristian Rodriguez.
Gelandang Timnas Uruguay tersebut menegaskan timnya sama sekali tidak memandang remeh tuan rumah Yordania di babak play-off Piala Dunia 2014.
"Tentu saja ada sedikit ketegangan karena kami empat kali lolos ke putaran final melalui babak play-off," kata Rodriguez.
Lolos ke Brasil adalah hal yang sangat penting bagi Uruguay. Selain pernah memenangi Piala Dunia 1950, pada Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan pasukan Oscar Tabarez itu mencapai semifinal.
"Tentu saja kami ingin ke Brasil. Rakyat kami selalu berbicara sepak bola dan Piala Dunia setiap hari. Rakyat Uruguay berada di belakang kami dan berharap kami ke Brasil dan menang," imbuh Rodriguez.
Uruguay finis di urutan kelima di kualifikasi Zona Amerika Selatan. Dihuni sejumlah pemain top dunia di antaranya bek Juventus Martin Caceres dan dua striker andal Luis Suarez dan Edinson Cavani, Uruguay mengalahkan Argentina di laga terakhir. Meski demikian Uruguy gagal mendapat tiket lolos otomatis.
"Banyak yang melihat cacatan laga kami dan menempatkan kami sebagai favorit. Meski kami pernah memenangi Piala Dunia dan Copa Amerika, tapi kami harus ingat bahwa Yordania sudah melangkah sejauh ini. Artinya mereka memang punya kemampuan dan kami harus menghormatinya," kata Rodriguez.
"Seperti rakyat Yordania lainnya, saya juga berharap lolos ke Brasil. Salah besar jika kami berpikir sudah berada di Brasil hanya karena kami meghadapi Yordania," timpal Oscar Tabarez, Pelatih Uruguay.
Selengkapnya baca edisi cetak Berita Kota Super Ball, Rabu (13/11/2013)