TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Tim Persib Bandung yang akan berlaga di Liga Super Indonesia (LSI), segera diluncurkan.
Launching bakal dilakukan bersamaan dengan laga uji coba melawan klub asal Amerika Serikat, DC United, 6 Desember mendatang.
"Rencana launching tanggal 6 Desember," ungkap Direktur PT Persib Bandung Bermartabat (PBB) Muhammad Farhan, belum lama ini.
Farhan yang mengurusi bisnis Persib mengatakan, pihaknya kini juga sedang bernegosiasi dengan sejumlah sponsor. Menurutnya, hingga awal pekan ini, belum ada satu pun sponsor yang sepakat dengan Persib.
"Kami masih negosiasi. Semuanya masih negosiasi," ucapnya.
Menurut Farhan mengatakan, ada beberapa hal yang menyebabkan negosiasi berjalan cukup alot. Di antaranya, belum jelasnya kompetisi musim depan.
LSI musim 2014 mengalami beberapa perubahan. Unifikasi liga dengan Liga Primer Indonesia (LPI), membuat peserta LSI bertambah. Kondisi itu membuat LSI bisa saja digelar dengan format dua wilayah.
PT Liga Indonesia (LI) memiliki dua opsi, berdasarkan hasil verifikasi yang dilaksanakan akhir bulan ini hingga awal Desember nanti.
Andai peserta liga tak lebih dari 18 tim, maka LSI bisa dilaksanakan dalam satu wilayah. Namun, jika peserta liga lebih dari 18 tim, LSI bisa dihelat dalam dua wilayah.
Tim yang lolos verifikasi harus memiliki lima aspek, di antaranya masalah finansial, legal, dan infrastruktur.
"Kami masih menunggu kepastian. Di antaranya soal format liga dan televisi mana yang menyiarkan pertandingan LSI," jelas Farhan.
Karena itu, banyak pihak yang menahan diri mendukung pendanaan Maung Bandung dengan menjadi sponsor, hingga kepastian didapat.
"Ya, kami menunggu banyak hal. Satu yang pasti, musim depan Persib main di LSI," ujarnya sambil tertawa. (*)