Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Tottenham Hotspur dijadwalkan menjamu Manchester United dalam laga lanjutan kompetisi Premier League Inggris di hari pertama bulan terakhir 2013. Pertandingan ini menjadi sangat krusial khususnya buat Manajer Spurs, Andre Villas-Boas.
Posisi manajer asal Portugal itu saat ini tengah digoyang menyusul serangkaian hasil buruk yang didapatkan The Lily Whites selama periode November. Spurs kebobolan dua kali lebih banyak di Liga Primer pada tahapan seperti sekarang setelah mereka kalah 6-0 dari Manchester City di laga akhir pekan lalu.
Mereka pun hanya mengoleksi satu poin di bulan November ini, dengan tidak berhasil mencetak satu gol pun. Spurs yang awalnya mampu berada di posisi empat besar kini melorot ke urutan sembilan klasemen sementara Premier League.
Jika tak kunjung kembali ke jalur kemenangan, tak menutup kemungkinan posisi Villas- Boas sebagai juru taktik Spurs bakal melayang. Ini sebagai bentuk tanggung jawab dari investasi besar-besaran yang dikeluarkan Spurs musim ini.
Bahkan telah beredar rumor beberapa nama pelatih diantaranya Luis Enrique dan Michael Laudrupp digadang-gadang sebagai calon bakal kandidat pengganti AVB. Tapi pria asal Portugal itu bergeming dengan adanya isu tersebut.
"Saya kebal sekarang. Aku diharuskan untuk banyak membaca ke dalam situasi seperti ini tapi saat ini tidak lagi. Saya sangat acuh tak acuh. Ini baru seperempat musim dimana tekanan dari bawah sudah mengahampiriku terutama dari pers," kata AVB dilansir dailymail.co.uk.
AVB meyakini dirinya masih mendapatkan kepercayaan penuh dari manajemen Spurs untuk tetap menjadi pelatih. Selain isu pemecatan, AVB juga dikabarkan sedang memiliki hubungan tidak harmonis dengan para pemainnya.
Namun kabar ini segera dibantah oleh Jan Vertonghen yang menegaskan bahwa tidak ada perpecahan antara Andre Villas-Boas dan skuad Tottenham Hotspur terlepas awalan buruk mereka di musim ini.
"Apakah ada masalah antara para pemain dan sang manajer? Tentu saja tidak. Juga tidak ada permasalahan diantara para pemain. Sang manajer juga mencoba untuk membuat pilihan yang tepat. Kadang-kadang pilihan berubah menjadi sebuah hal yang bagus, namun kadang juga tidak." katanya.
Sementara itu United dipastikan akan mengambil keuntungan dari situasi Spurs. Apalagi setelah United berhasil bangkit dengan menang besar atas Bayern Leverkusen di Liga Champions. United sendiri saat ini masih berusaha tembus ke papan atas klasemen Liga Inggris setelah berada di urutan enam.(Tribunnews.com/cen)