TRIBUNNEWS.COM - Pro Duta, klub asal Sumatera Utara, gagal lolos ke kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2014.
Kuda Pegasus tidak termasuk dalam daftar empat klub dari IPL, yang berhak berkompetisi di kasta tertinggi musim depan.
PSSI hanya meloloskan empat klub dari IPL, yaitu PSM Makassar, Semen Padang, Persijap Jepara, dan Persiba Bantul.
Keputusan itu dibuat, setelah melakukan proses verifikasi klub yang meliputi lima aspek, yaitu legalitas, infrastruktur, supporting, manajerial, dan finansial.
“Kepada tujuh klub IPL yang menjalani proses verifikasi, PSSI memprioritaskan aspek infrastruktur. Lolos sementara dari IPL, yaitu PSM Makassar, Semen Padang, Persijap Jepara, dan Persiba Bantul,” kata Sekjen PSSI Joko Driyono di Hotel Sultan, Jakarta, Selasa (10/12/2013).
Selain Pro Duta, dua klub IPL yang tidak lolos ke kompetisi kasta tertinggi musim depan adalah Perseman Manokwari dan Persepar Palangkaraya.
Kuota empat klub dari IPL, sesuai keputusan Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI pada 17 Maret 2013 mengenai unifikasi liga. Keputusan mengenai unifikasi liga, yaitu kompetisi pada 2014 akan diikuti 22 klub, terdiri dari 18 klub ISL dan 4 klub IPL.
Menurut Djoko Driyono, klub yang tidak lolos dapat melakukan banding, sampai satu minggu setelah keputusan dibuat. Namun, banding hanya sebatas melihat kelayakan klub profesional. Banding tidak menentukan klub mana yang berkompetisi di ISL musim depan.
“Klub yang tidak lolos dipastikan berkompetisi di Divisi Utama, kecuali Exco PSSI memutuskan lain. Banding boleh dilakukan, tapi tidak boleh menambahkan data baru,” jelasnya. (*)