Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Mantan penjaga gawang Persija Jakarta Galih Sudaryono memang sudah resmi bergabung di tim promosi Liga Super Indonesia (LSI) 2014, Persik Kediri.
Namun, kiper 26 tahun itu masih harus bersaing meraih posisi kiper utama di klub berjuluk Macan Putih itu.
Mantan pemain Persija Jakarta itu belum mendapat kesempatan tampil saat Persik menghadapi Sriwijaya FC dan Arema Indonesia pada Piala Gubernur Jawa Timur 2013, kemarin.
Pelatih Persik Kediri Aris Budi masih memercayakan Tedy Heri Setiawan di bawah mistar. Gawang Persik pun harus kebobolan empat gol, yakni akumulasi dari kekalahan 0-1 dari Sriwijaya FC dan takluk 0-3 dari Arema Indonesia.
Setelah menelan dua kekalahan beruntun, Aris tetap memuji perjuangan anak asuhnya. Namun, ajang ini akan menjadi evaluasi untuk melakukan perombakan tim menyongsong kompetisi LSI 2014.
“Persik masih punya waktu selama 1,5 bulan sebelum benar-benar bermain di LSI. ISL adalah kompetisi yang ketat, kita akan menjadi bulan-bulanan apabila memakai skuad ala kadarnya. Mungkin ada perubnahan komposisi pemain, termasuk penjaga gawang," ujarnya.
Galih yang sempat didapuk sebagai kiper utama Persija pada putaran pertama kompetisi LSI 2013, harus rela menyerahkan posisinya kepada Andritany Ardhiyasa. Posisinya tergusur setelah Andritany memutuskan kembali membela tim Ibukota pada putaran kedua musim lalu.
Sepanjang musim 2013, Galih tampil sebanyak 16 laga sebagai kiper utama. Sebagian besar penampilannya sebagai kiper utama yakni pada pada putaran pertama.
Niat Galih untuk mendapatkan tempat utama di Persik tidak semudah yang dibayangkan. Faktanya, ia tetap harus bersaing dengan Tedy dan Wahyudi.
Nama: Galih Sudaryono
TTL: Semarang 4 Januari 1987 (26)
Postur: 175cm
Posisi: Penjaga Gawang
Karier Senior:
2010-2011 Persiba Balikpapan
2011-2013 Persija Jakarta
2013-2014 Persik Kediri
National team
2004-2005 Indonesia U-19
2006-2009 Indonesia U-23