Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Barito Putera menang tipis 3-2 dari Putra Samarinda di laga pertama Inter Island Cup (IIC) 2014 Zona Kalimantan di Stadion Demang Lehman, Martapura, Kabupaten Banjar, Jumat (10/1).
Kemenangan Barito ditentukan penyerang asing, Shaka Bangura saat laga memasuki menit 90+2.
Kemenangan tersebut merupakan revans atas kekalahan 1-0 pada laga IIC 2013. Kala itu, di Stadion Segiri Samarinda, Pusam yang masih bernama Persisam Putra Samarinda menang 1-0 lewat gol Ferdinand Sinaga. Selain itu, Laskar Antasari melanjutkan dominasi atas Pesut Mahakam setelah kemenangan 2-0 dalam laga putaran kedua Indonesia Super League (ISL) 2013 di tempat yang sama, 25 Mei 2013.
Terlepas dari itu, Derby Papadaan yang menjadi tajuk laga kemarin, disambut antusias suporter Barito, Bartman. Mereka memenuhi hampir semua sudut stadion. Atmosfer persaingan kian terasa dengan hadirnya sekitar 50 orang Pusamania, fans berat Pusam yang menempuh sekitar 14 jam perjalanan darat dari Kota Samarinda.
Pertandingan yang dipimpin wasit Doddy Setia Permana itu berlangsung seru dan ketat. Makanya Barito baru bisa unggul pada menit ke-41. Bermula dari sepak pojok Dedy Hartono, bola umpan terukur itu berhasil disundul bek Abanda Herman ke jala gawang Pusam yang dijaga oleh Dwi Kuswanto. Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, pelatih Pusam, Mundari Karya, mengganti M Roby dan Ebrahim Lovinian dengan Siswanto dan Fajar Legian. Perubahan itu membawa hasil beberapa menit kemudian. Bola bendangan keras Joko Sasongko dari luar kotak 16 gagal diblok kiper Barito, Dedi Iman.
Pelatih Barito lantas menarik keluar Syahroni dan memasukkan Yosua Pahabol. Aksi pemain mungil itu meningkatkan daya gedor duet striker James Kokolomell dan Shaka Bangura.
Pada menit ke-67, Kokolomell membawa Barito unggul 2 1. Namun 10 menit berselang, tim tamu kembali menyamakan skor melalui Ilija Spasojevic.
Skor 2-2 nyaris menjadi kedudukan akhir, sampai Shaka membikin gol kemenangan di masa injury time. Dia lantas melepas kaus bernomor 24 miliknya saat melakukan selebrasi.
"Alhamdulillah, kami tentu sangat mensyukuri kemenangan hari ini," ujar pelatih kepala Barito Putera, Salahudin saat jumpa pers seusai laga.
Dia menyebut banyak hal yang harus dibenahi. "Tim masih kurang press, dan disiplinnya juga masih harus kita perbaiki," katanya.
Sementara itu pelatih Pusam, Mundari Karya mengatakan hasil laga kemarin sore merupakan hasil yang sangatlah fair. "Kami memiliki kelemahan mengantisipasi bola bola crossing. Apalagi setelah kehilangan Roby di barisan belakang" pungkasnya. (frans rumbon/metro banjar)