Laporan Wartawan Pos Kupang, Ferry Ndoen
TRIBUNNEWS.COM, KUPANG - Yel-yel yang menyorakkan Super Ball, koran nasional olahraga terbesar di Indonesia membahana di room Kolbano, Swissbellin Kristal Hotel, di Jalan Timor Raya, Kupang saat berlangsung diskusi sepakbola bertajuk big match Chelsea vs Manchester United (MU) dengan sub tema euforia EPL dalam kaitan pertumbuhan persepakbolaan di NTT, Sabtu (11/1/2014) pukul 16.00-19.00 Wita.
Diskusi dihadiri 150 orang komunitas fans klub Chelsea dan MU hadir menggunakan kostum merah dan biru membuat suasana diskusi dengan narasumber Dr. Johny Lumba, M. Pd, dan Pius Rengka SH, MH moderator Sipri Seko dengan MC, Maurits berjalan panas namun sangat antusias.
Hadir, Sekretaris Asosiasi PSSI NTT, Drs. Lambert Tukan, MM, Kabidora Dinas PPO Kota Kupang, Drs. Ambo, MM, dr. Saha Dewa, SpoG, Pelaksana Pemred Pos Kupang, Benny Dasman, Pemimpin Perusahan Pos Kupang, Daud Sutikno, pemerhati sepakbola NTT, David Fulbertus (owner Kristal FC), Ketua Forum Sepakbola Flobamora, Melki Madi (pemilik Platina FC), masyarakat gila bola (masgibol), Muhlis Lapitonung, Willy Dambu, Bung Chino, Zul Umar.
Suasana diskui berjalan sangat hidup. Ada banyak harapan yang muncul dalam diskusi yang disampaikan fans, juga masgibol termasuk narasumber serta pemerhati sepakbola agar kehadiran Super Ball ke depan dipertimbangkan ada muatan lokal untuk mengkover berita olahraga di NTT untuk mendorong dan menghidupkan kembali kejayaan persepakbolaan NTT di pentas nasional.
Sejumlah benang merah yang diutarakan para fans serta masgibol dalam diskusi agar pembinaan sepakbola harus berjalan sejak usia dini termasuk membentuk sekolah sepakbola (SSB) di daerah-daerah.
"Masyarakat olahraga adalah orang terhormat dengan pemikiran dan bernilai positif. Karena itu, spirit olahraga perlu ditanamkan sejak dini kepada anak-anak," pesan dr. Saha Dewa.
Johny Lumba mengatakan, kekuatan tim sepakbola ikut ditentukan kualitas pelatih selain skil pemain. "Latihan yang intensif oleh pemain harus di-follow up stakeholder termasuk pemerintah untuk memperbanyak even sepakbola," tambah Muhlis Lapitonung.
Pius Rengka juga banyak mengulas tentang sejarah sepakbola hingga perilaku pemain serta wasit yang sering menjadi 'sampah' dan menjadi kambing hitam jika klub/tim sepakbola kalah dalam pertandingan.
Pemimpin Perusahan Pos Kupang, Daud Sutikno pada kesempatan itu mendeklarasikan pada pertengahan tahun akan digelar even sepakbola Kristal-Pos Kupang Cup 2014.
Rangkaian diskusi sepakbola terkait peluncuran harian Super Ball, koran bola terbesar di Indonesia akan diikuti pra launching harian Super Ball pada 15 Januari, serta launching perdana tanggal 16 Januari diikuti nonton bareng big matcg Chelsea vs MU pada 19 Januari 2014 pukul 23.00 wita, di Swissbellin Kristal Hotel.