TRIBUNNEWS.COM - Proses tukar guling antara Inter Milan dan Juventus yang melibatkan Fredy Guarin dan Mirko Vucinic, sempat mengapung. Namun, saat kesepakatan hampir terlaksana, Presiden Inter Erick Thohir membatalkan rencana tersebut.
Keputusan diambil Thohir setelah berdiskusi dengan eks presiden Inter Massimo Moratti dan anaknya, Angelomario. Dia beralasan, rencana menukar Guarin dengan Vucinic sama sekali tak menguntungkan dari sisi finansial dan teknis.
"Setelah berbicara dengan beberapa pihak dan berbagi pandangan dengan Massimo Moratti serta anaknya, Angelomario pada pagi ini, saya memutuskan tak melanjutkan negosasi dengan Juventus," ujar Thohir.
"Saya merasa tidak mungkin mencapai kesepakatan di mana kedua belah pihak berbeda pendapat, dan tidak menawarkan manfaat keuangan atau teknis yang jelas untuk klub," sambungnya.
Dengan batalnya pertukaran Guarin dengan Vucinic, Thohir pun berniat mengganti rencana dengan misi tetap membangun kekuatan Inter.
"Seperti pernyataan klub baru-baru ini, saya sudah meminta direktur olahraga untuk mengevaluasi peluang transfer lain yang akan memungkinkan kami memperkuat tim sesuai parameter keuangan yang diberlakukan Financial Fair Play," tuturnya.
"Sekali lagi, saya percaya kami semua harus tetap bersatu, fans, klub, dan tim, sehingga bisa kembali berada di tempat kami seharusnya," cetusnya. (*)