TRIBUNNEWS.COM - Asisten Pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, memberikan dukungan penuh kepada anak keduanya, Luca Zinedine Zidane Fernandez, untuk meraih kesuksesan sebagai seorang kiper hebat.
Meski begitu, Zidane tak ingin memaksa Luca untuk segera meraih berbagai prestasi.
“Dia (Luca) bekerja sangat keras. Dia memiliki kualitas untuk sukses di sepak bola. Ketika Anda memiliki kualitas untuk sukses, Anda harus menunggu karena dia baru 16 tahun,” kata Zidane.
Luca kini memperkuat tim yunior Madrid, tepatnya Cadete A. Pemain 16 tahun itu dianggap sebagai salah satu kiper berbakat di La Fabrica (akademi Madrid). Selain mengantarkan Madrid jadi runner-up, Luca juga terpilih sebagai kiper terbaik dalam kompetisi Piala Al-Kass di Doha, Januari lalu.
Berbeda dengan ayahnya yang berposisi sebagai gelandang ketika masih aktif bermain, Luca justru memilih posisi sebagai penjaga gawang.
Kakak Luca, Enzo Alan Zidane Fernandez, berposisi sebagai gelandang di Juvenil A dan pernah mengikuti latihan bersama tim senior Madrid. Sementara anak ketiga Zidane, Theo Zidane Fernandez, berposisi sebagai penyerang di tim Alevin A.
Zidane lalu bercerita alasan Luca memilih posisi kiper. “Ketika dia pulang dari latihan dan bermain bersama Enzo, Luca memilih sebagai kiper. Enzo memilih menendang bola, jadi Luca mencoba menangkapnya. Suatu hari Luca pernah berkata kepada saya bahwa dia senang dan ingin menjadi kiper,” kata Legenda Timnas Perancis itu.
Baca di Koran Super Ball, Selasa (18/2/2014)