TRIBUNNEWS.COM, NICOSIA - Mobil milik Presiden Asosiasi Wasit Siprus, Leontios Trattos hancur dibom. Hal ini menyebabkan kekhawatiran laga internasional antara Siprus kontra Irlandia Utara bakal dibatalkan.
Pasalnya, Liga Siprus terpaksa ditunda menyusul insiden teror ini. Namun, Sekretaris Asosiasi Wasit Siprus, Marios Panayi menyatakan laga Rabu (5/3) mendatang akan tetap dilangsungkan.
"Tak ada alasan pertandingan (Siprus kontra Irlandia Utara) tidak bisa dilangsungkan. Ketiadaan wasit hanya untuk kompetisi domestik dan tak mengganggu agenda FIFA," tegas Panayi.
Imbas dari insiden bom tersebut, wasit di Siprus menggelar aksi protes. Trattos sendiri sedianya akan memimpin laga Ukraina melawan Amerika Serikat.
Akan tetapi, akibat dari kerusuhan di Kyiv, ibukota Ukraina, laga tersebut urung dilangsungkan.