News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Liga Super Indonesia

PBR Ingin Ikuti Jejak Persib

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peri Sandria

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelita Bandung Raya (PBR) selama dua pekan bertahan di posisi kedua klasemen sementara Liga Super Indonesia (LSI) dengan poin 11.

PBR berada di bawah Arema dan melangkahi Persib. Minggu (9/3/2014) lalu, Persib kembali mengkudeta PBR, dan kini Maung Bandung berada di urutan kedua di bawah Arema, dan di atas PBR dengan poin 13.

21 Februari 2014, setidaknya menjadi tanggal yang akan diingat dengan baik. Sebab, sejak itu untuk pertama kalinya di dua musim kompetisi LSI, PBR mengkudeta Persib, tim sesama Kota Bandung.

"Ya, sekarang posisi kedua sudah diambil alih Persib. Sebelumnya, dua pekan posisi dua kami yang pegang. Selamat buat Persib," kata Asisten Pelatih PBR Peri Sandria kepada Tribun, Selasa (11/3/2014).

Di kompetisi LSI musim ini, Persib dan PBR sama-sama berada di wilayah barat. Jadwal keduanya pun diatur dengan berbarengan. Setelah Persib melawan Barito, pekan ini giliran PBR yang akan bertandang ke Barito.

"Kami tentu berharap bisa mengikuti jejak kemenangan Persib di Banjarmasin. Jika Persib menang disana, kami juga menargetkan poin disana," ujarnya.

Jika pada 15 Maret ini PBR bisa mengalahkan Barito, otomatis PBR akan kembali mengkudeta Persib di posisi kedua dengan poin 14. Saat ini, PBR mengoleksi poin 11. Karena itu, dipastikan persaingan kedua tim sekota akan seru di papan klasemen.

"Persaingan di klasemen wilayah barat memang seru. Sudah tentu antara Persib dan PBR saling mengejar poin. Semen Padang juga enggak sangka dikalahkan Persita," tuturnya.

Di dua musim LSI, pertarungan Persib dan PBR memang selalu dimenangkan Persib. Tapi di lapangan hijau pun, persaingan keduanya sangat ketat.

"Sejak lama Bandung Raya memang selalu bersaing ketat dengan Persib. Faktor-faktor non teknis selalu melekat sebagai bumbu-bumbu persaingan di antara keduanya. Tapi yang penting, persaingan ketat itu harus disertai sportivitas," paparnya. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini