TRIBUNNEWS.COM - Laga leg kedua Babak 16 Besar Liga Champions antara Borussia Dortmund dan Zenit Saint Petersburg di Stadion Signal Iduna Park, diwarnai insiden buruk. Salah satunya, insiden pembakaran bendara nasional Jerman dan petasan oleh fans Zenit.
Aksi itu mungkin didorong oleh fans Zenit yang kecewa, lantaran timnya tersingkir dari Liga Champions meskipun menang 1-2 pada laga itu. Akan tetapi, insiden kontrovesial itu dipastikan menjadi bahan penyelidikan UEFA dan bakal diproses.
Zenit bisa terancam mendapat sanksi berat berupa bermain dalam laga tertutup atas ulah suporternya jika tim itu kembali berlaga di Liga Champions musim depan.
Pembakaran bendera dan petasan bukan satu-satunya insiden yang mewarnai laga krusial di markas Dortmund, Kamis dini hari kemarin itu. Laga itu juga menelan korban.
Seorang pemain bek Zenit, Tomas Hubocan terluka berat di bagian kepala ketika bertubrukan dengan striker Dortmund, Robert Lewandowski. Wajahnya bersimbah darah, dan harus bermain dengan kepala dibebat perban .
Akibat insiden itu, Lewandwoski terkena kartu kuning dan tak bisa tampil membela Dortmund ketika menjalani laga di perempatfinal mendatang.
Baca di Koran Super Ball, Jumat (21/3/2014)