TRIBUNNEWS.COM - Rabu (30/4/2014) di Allianz Arena mejadi hari yang paling bahagia bagi Cristiano Ronaldo. Di stadion yang sebelumnya selalu menjadi angker untuk Real Madrid, Ronaldo berhasil menaklukkan Bayern Muenchen. Bersama Sergio Ramos, ia memborong dua gol pada kemenangan gemilang El Real 4-0.
Suksesnya ini, Ronaldo tidak hanya mengantar timnya lolos ke final dan berlaga di kampung halamannya di Lisabon, tapi juga CR7 julukan bekennnya mempunyai kesempatan untuk mewujudkan mimpi Los Blancos merebut La Decima alias trofi Eropa kesepuluh.
Dengan dua gol itu juga Ronaldo pantas merasa bangga. Ia telah berhasil mengungguli pesaing utama sebagai pemain terbaik dunia, Lionel Messi dengan mengkoleksi dua gol lebih banyak dari super star Barcelona itu.
Kebahagian Ronaldo semakin lengkap ketika Roy Keane, mantan bintang Manchester United ternyata ada di antara ribuan penonton di stadion kebanggaan milik Muenchen itu.
Keane yang juga mantan kapten Si Setan Merah datang tidak hanya menyaksikan peraih Ballon d'Or itu berlaga tapi juga memberi dukungan untuknya. Ia mendatanginya sebelum laga dan kembali menghampirinya usai laga untuk memberi ucapan selamat.
"Anak ini mempunyai banyak sekali bakat. Nilai 80 juta pound sangat murah untuk dia," ucap Keane yang menunjukkan penyesalannya MU melepas Ronaldo begitu saja pada 2008 lalu.
Ronaldo terlihat antusias begitu melihat Keane menuju lapangan dan menghampirinya usai laga itu. Mereka bersalaman dan kemudian berangkulan. Tampak ada ikatan yang kuat pada keduanya.
Maklum saja, Keane dan Ronaldo sangat akrab ketika keduanya masih sama-sama berkostum Red Devils. Keane yang menjadi kapten saat itu memberikan banyak pelajaran berharga untuk Ronaldo yang ketika itu masih sebagai bocah berusia 18 tahun.
Keduanya melewatkan dua musim penuh dan berhasil merebut Piala FA pada 2004. Ketika itu di final Ronaldo mencetak gol pertama kalinya pada kemenangan MU 3-0 atas Millwall.
Baca di Koran Super Ball, Jumat (2/5/2014)