TRIBUNNEWS.COM - Kepergian mantan pelatih Tito Vilanova untuk selama-lamanya masih memberikan pukulan hebat bagi pemain kunci Barcelona, Andres Iniesta. Pemain berposisi gelandang tersebut punya banyak kenangan bersama Tito.
"Kematian Tito adalah pukulan keras. Kami menghabiskan waktu bersama-sama dalam waktu lama. Ia pernah menjadi asisten pelatih dan kemudian selama setahun menjadi pelatih kami dan kami memenangi liga dengan seratus poin," ujar Iniesta.
Tak ayal, kabar kematian Tito lantaran kanker membuat Iniesta syok. Baginya kabar tersebut merupakan pil pahit yang menyakitkan.
"Kehilangan dirinya, sejujurnya, sangat menyakitkanku.Selama ini, kami terus berkomunikasi dengannya. Kami bicara kadang kala dan aku bertanya tentang keadaannya dan kami akan bicara soal sepak bola," tambahnya.