TRIBUNNEWS.COM - Landon Donovan kecewa. Pria berusia 32 tahun ini mengaku tidak bisa menerima keputusan Pelatih Amerika Serikat, Jurgen Klinsmann, mencoret namanya dari skuat Piala Dunia Brasil 2014.
Donovan merupakan pemain dengan rekor gol terbanyak di tim nasional AS. Sebanyak 57 gol berhasil ia koleksi dari 154 caps bersama AS.
Namun, catatan tersebut tidak berarti di mata Klinsmann. Pelatih asal Jerman itu memutuskan mencoret Donovan dari daftar skuat AS untuk Piala Dunia.
Klinsmann beralasan, keputusannya mencoret Donovan karena striker La Galaxy tersebut tidak sedang dalam performa terbaik.
Mendengar peryataan tersebut, sontak, Donovan terkejut dan mengaku tidak bisa menerima keputusan tersebut.
"Saya tidak setuju dengan alasannya. Saya pikir saya telah bekerja dengan baik dalam pelatihan. Saya pikir saya sudah menjadi salah satu yang terbaik dalam tim. Jadi, ini sedikit mengganggu saya," ujar Donovan.
"Jika Anda melihat performa saya di lapangan, saya pikir saya tidak hanya layak mendapatkan panggilan, tapi saya juga pantas untuk pergi ke Piala Dunia," tutur Donovan.
"Saya pantas bukan hanya karena apa yang saya lakukan di masa lalu, tapi karena cara saya bekerja selama dua pekan terakhir," ungkap Donovan.
"Saya kecewa dan marah. Saya manusia dan saya ingin bermain di Piala Dunia, tapi saya tenang dan menghormati keputusan. Meski demikian, saya yakin saya pantas untuk dibawa ke Brasil. Jelas ini adalah pil pahit untuk saya," kata Donovan.