TRIBUNNEWS.COM – Dwight Yorke menilai keputusan mantan klubnya, Manchester United, merekrut Luke Shaw tepat. Menurut Yorke, Luke Shaw merupakan pemain yang potensial.
Dwight Yorke menyebut Luke Shaw sebagai bek kiri yang hebat. Yorke yakin pendukung Manchester United akan senang atas pembelian yang dilakukan oleh The Red Devils.
Namun demikian, Yorke menilai Shaw belum menjadi pemain yang lengkap. Menurut mantan penyerang asal Trinidad dan Tobago tersebut, Shaw masih terlalu muda. Usia Shaw saat ini baru 18 tahun. Yorke pun sangsi Shaw bisa langsung menggeser Patrice Evra dari posisi bek kiri pada musim depan.
“Anda bisa melihat potensinya dan saya rasa itu menjadi alasan kenapa Evra masih di klub. Agar dia bisa belajar dari seseorang yang telah meraih kesuksesan besar di klub. Dia akan banyak belajar bagaimana menjadi pemain di klub elite dan saya yakin dia membuat klub balik modal,” tutur Yorke kepada Sky Sports.
Manchester United merekrut Shaw dari Southampton dengan nilai transfer mencapai 31 juta Pound Sterling.
Shaw pun resmi menjadi bek termahal di Premier League. Rekor sebelumnya dipegang oleh Rio Ferdinand ketika diboyong Manchester United dari Leeds United. Ketika itu The Red Devils memboyong Ferdinand dengan nilai mencapai 29,1 juta Pound Sterling pada Juli 2002.