TRIBUNNEWS.COM, ISTANBUL - Pelatih baru Galatasaray, Cesare Prandelli, berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) kepadanya untuk menangani tim nasional Italia. Prandelli melatih Italia sejak 2010 sampai 2014.
Selama menangani Italia, Prandelli tidak berhasil mempersembahkan gelar dalam tiga kejuaraan besar. Di Piala Eropa 2012, Italia hanya meraih posisi runner-up dan Piala Konfederasi 2013 menduduki tempat ketiga. Sementara di Piala Dunia 2014, langkah Italia terhenti di babak penyisihan grup.
Berikut ini surat perpisahan Prandelli kepada FIGC:
Banyak hal terjadi selama empat tahun. Anda bertemu dengan beberapa orang dan menciptakan begitu banyak hubungan selama bekerja.
Saya ingin berterima kasih kepada setiap orang yang telah menemani, menyarankan, dan mendukung selama perjalanan saya.
Ini merupakan hak istimewa untuk bekerja dengan Anda semua dan saya akan selalu bangga.
Saya tahu betapa banyak cinta dan gairah Anda untuk tim nasional Italia. Saya harus memberikan terima kasih khusus kepada Presiden FIGC Giancarlo Abete, seorang tokoh penting selama empat tahun ini. Dia selalu tahu bagaimana mengatakan hal benar kepada saya pada saat-saat tepat.
Saya berharap bahwa pengalaman kami, baik positif dan negatif dapat menjadi titik awal kerangka sepak bola Italia untuk mendapatkan kehormatan yang layak.(Okky Herman Dilaga)