Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Deodatus S Pradipto
TRIBUNNEWS.COM – Louis van Gaal meninggalkan jejak manis kepada timnas Belanda. Louis van Gaal meninggalkan De Oranje dengan sejarah usai menjadi juara ketiga pada Piala Dunia 2014, Minggu (13/7/2014).
Belanda menjadi juara ketiga usai menumbangkan tuan rumah, Brasil, di Estadio Nacional dengan skor 3-0. Ini merupakan pertama kalinya bagi Belanda menjadi juara ketiga Piala Dunia. Sepanjang sejarah, pencapaian terbaik Belanda adalah tiga kali runner up dan sekali peringkat keempat.
Louis van Gaal yang akan segera melatih klub raksasa Inggris, Manchester United, tidak sekadar memberikan gelar juara ketiga. Mantan pelatih Ajax Amsterdam, Barcelona, dan Bayern Muenchen itu mengantarkan Belanda tak terkalahkan selama Piala Dunia 2014.
Ini tidak termasuk adu tendangan penalti pada babak semifinal saat melawan Argentina dan babak perempat final kontra Kosta Rika. Dengan memperhitungkan waktu normal dan extra time, Louis van Gaal mengantarkan Belanda meraih lima kemenangan dan dua kali imbang.
Catatan lainnya adalah untuk pertama kalinya Belanda meninggalkan Piala Dunia dengan kemenangan. Pada semua partisipasi mereka di Piala Dunia, Belanda selalu mengakhiri turnamen dengan kekalahan.
Tangan dingin Louis van Gaal juga membuat timnas Belanda mencatatkan empat clean sheet sepanjang Piala Dunia 2014. Ini merupakan jumlah tidak kebobolan kedua Belanda di Piala Dunia. Hingga saat ini jumlah clean sheet terbanyak mereka adalah lima kali pada Piala Dunia 1974.
Louis van Gaal menutup masa kedua kepelatihannya bersama De Oranje dengan catatan bagus. Selama periode keduanya bersama De Oranje, Louis van Gaal mengantarkan Belanda meraih 26 kemenangan dari 43 pertandingan. Tidak termasuk adu tendangan penalti, di bawah asuhan Louis van Gaal, Belanda 13 kali ditahan imbang lawannya dan empat kali menelan kekalahan.