Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM - Bek timnas Kolombia, Juan Camillo Zuniga, masih menerima ancaman pembunuhan setelah melanggar bintang timnas Brasil, Neymar. Pesepakbola berusia 22 tahun tak melanjutkan penampilan di Piala Dunia 2014 karena menderita cedera patah tulang belakang.
“Kami masih menerima komentar dan ancaman via telepon dan email. Sebagai keluarga saya khawatir, tak hanya untuk dia (Juan Zuniga), tetapi istri dan anaknya. Saya harap masalah ini segera berlalu,” tutur Ayah Juan Zuniga dilansir lancenet.
Ayah Zuniga menilai apa yang terjadi kepada Neymar juga menimpa kepada pesepakbola yang lain. “Cedera merupakan bagian dari sepak bola,” ujarnya.
Cedera Neymar diderita sewaktu Brasil mengalahkan Kolombia 2-1 di perempatfinal. Ketidakhadiran pemain Barcelona itu merupakan kerugian bagi Selecao. Brasil takluk 1-7 di semifinal atas timnas Jerman.
Ini merupakan kekalahan dengan jumlah gol terbanyak sepanjang sejarah negara tersebut. Skuat asuhan pelatih Luis Felipe Scolari kembali kalah di perebutan tempat ketiga dengan skor 0-3 atas Belanda.