TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Anggota Timnas U-19 bisa menikmati sajian lebaran sepuasnya. Ini karena dokter timnas U-19 telah mengijinkan seluruh pemain U-19 mengkonsumsi hidangan lebaran yang disajikan keluarga. Tetapi tentu saja, hanya pada hari lebaran saja.
Dokter Tim Nasional U-19 Alfan Nur Asyar mengatakan ijin ini merupakan bonus bagi Evan Dimas dkk yang biasanya menjalani pola makan sesuai kebutuhan nutrisi masing-masing pemain.
Alfan mengakui kalau panganan atau camilan lebaran itu banyak mengandung santan dan kurang baik dikonsumsi pemain. Karena cepat meningkatkan kadar kolesterol dan lemak.
"Kita perbolehkan mereka makan hidangan lebaran seperti opor, rendang dan camilan lainnya. Hanya pas hari lebaran saja, karena kasihan juga kalau tidak makan," ujar dr Alfan Nur Asyar kepada Harian Super Ball belum lama ini.
Alfan Nur menambahkan pihaknya memberikan 'kebebasan' selama sehari bagi pemain untuk menikmati hidangan yang disajikan di Hari Kemenangan itu.
Namun, keesokan harinya atau lebaran kedua, mereka sudah kembali menjaga pola makanan seperti saat menjalani pemusatan latihan. Itu bukan berarti para pemain tidak bisa menikmati nikmatnya daging rendang dan opor ayam.
Semuanya bisa dikonsumsi dengan catatan pengolahannya harus sesuai dengan buku panduan nutrisi yang diberikan kepada masing-masing pemain.
Alfan menjelaskan misalnya jika ingin memasak opor, ayam yang diolah sebaiknya tidak dengan kulitnya. Kemudian usahakan bumbu santan tidak terlalu pekat.
Soal BAB 4 Matematika Kelas 4 SD Kurikulum Merdeka Beserta Kunci Jawaban, Pengukuran Luas dan Volume
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com
"Kalau bisa santannya itu tidak terlalu kental," ujarnya.
Sebelum meninggalkan pemusatan latihan, Skuat Garuda Jaya mendapatkan kelas khusus tentang makanan utama dan camilan apa yang boleh dikonsumsi.
"Kita sudah berikan kelas khusus untuk mempermudah mereka menjalani diet di rumah. Dan kita bantu membekalinya dengan buku panduan," ujarnya.