TRIBUNNEWS.COM, CARDIFF – Real Madrid layak percaya diri saat menghadapi Sevilla pada Piala Super Eropa 2014 di Millenium Stadium, Rabu (13/8/2014).
Real Madrid memiliki catatan bagus setiap kali menghadapi Sevilla.
Di semua kompetisi, kedua tim telah 172 kali bertemu. Real Madrid mengantungi catatan 90 kemenangan dari Sevilla, sedangkan Sevilla 53 kali meraih kemenangan. Sejumlah 29 laga di antaranya berakhir imbang.
Real Madrid dan Sevilla juga pernah sekali bertemu pada laga final, yaitu final Copa del Rey 1962. Ketika itu Real Madrid meraih kemenangan 2-1 pada laga yang digelar di Santiago Bernabeu.
Di kompetisi Eropa, kedua tim pernah bertemu pada babak perempat final Piala Champions (sekarang Liga Champions) 1957/58.
Real Madrid memenangi leg pertama di kandangnya dengan skor telak 8-0. Ketika itu Alfredo Di Stefano memborong separuh gol Madrid. Pada leg kedua di kandang Sevilla, kedua tim bermain imbang 2-2.
Bagi Real Madrid, ini akan menjadi penampilan keempat mereka di Piala Super Eropa. Pada tiga Piala Super Eropa sebelumnya, semua laga digelar di Stade Louis II (Monaco), Real Madrid dua kali menelan kekalahan.
Pada 1998 mereka tumbang 0-1 di tangan Chelsea yang berstatus juara Piala Winner. Dua tahun berselang, mereka ditumbangkan Galatasaray, juara Piala UEFA, dengan skor 1-2 melalui perpanjangan waktu.
Real Madrid baru bisa meraih kemenangan pada 2002 setelah menumbangkan Feyenoord yang juara Piala UEFA 3-1.
Sedangkan kubu Sevilla memiliki catatan yang lebih baik. Sevilla yang akan melakoni Piala Super Eropa ketiga mereka sekali menelan kekalahan dan sekali menang pada dua edisi sebelumnya.
Pada 2006 mereka mengalahkan juara Liga Champions, Barcelona, 3-0. Setahun berselang, mereka tumbang 1-3 dari AC Milan. Pelatih Real Madrid saat ini, Carlo Ancelotti, ketika itu menukangi AC Milan.