TRIBUNNEWS.COM – Pelatih tim nasional Amerika Serikat, Jurgen Klinsmann, menghargai keputusan penjaga gawang Tim Howard untuk cuti selama setahun dari kewajiban membela tim nasional. Namun demikian, Klinsmann mengatakan Howard harus bekerja keras agar bisa kembali bermain untuk tim nasional.
“Saya benar-benar mengerti situasi yang dialami Tim. Dia sangat terus terang dan jujur dalam pendekatannya, saya mengagumi dia untuk itu. Dia meminta mundur untuk mengurus keluarganya dan kami mencapai kesimpulan bahwa hal yang bagus dia cuti dari tim nasional hingga Piala Emas pada musim panas mendatang, setelah itu kami akan mengevaluasi kembali,” tutur pria Jerman tersebut dikutip Tribunnews.com dari Washington Post, Jumat (22/8/2014).
Tim Howard memutuskan cuti memperkuat tim nasional Amerika Serikat. Howard mengaku ingin menghabiskan waktu lebih banyak bersama keluarganya. Pemain Everton itu tidak akan terlibat dalam sejumlah laga Amerika Serikat hingga September 2015. Howard berarti absen membela The Yanks pada Piala Emas tahun depan. Keputusan ini bukan berarti Howard pensiun dari tim nasional Amerika Serikat.
“Saya berkata kepada dia selama dia tetap Tim Howard yang sama, yang selalu tampil bagus, dia akan diterima kembali dengan tangan terbuka untuk memperebutkan tempat. Dia tahu dia harus membuktikan jika dia layak kembali,” kata Klinsmann.
Absennya Howard membuat Brad Guzan naik pangkat menjadi penjaga gawang nomor satu The Yanks. Pemain Aston Villa itu memiliki catatan 24 penampilan bersama tim nasional Amerika Serikat. Nick Rimando (Salt Lake City), Bill Hamid (DC United) menjadi pelapis Guzan.
“Ketika seseorang menepi untuk sementara waktu, ini menjadi kesempatan bagi yang lain,” ujar eks pelatih tim nasional Jerman tersebut.
Amerika Serikat akan melakoni laga persahabatan melawan Republik Ceska pada 3 September mendatang di Praha. AS kemudian akan menghadapi Ekuador pada 10 Oktober, dan laga persahabatan lainnya empat hari kemudian. Tempat dan lawan akan diumumkan belakangan. Jadwal mereka sepanjang 2014 akan ditutup dengan laga melawan Republik Irlandia pada 18 November di Dublin.