TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Pelatih Metro FC, Siswantoro mengaku telah melakukan evaluasi terhadap 24 pemainnya.
Bahkan rapor pemain telah diserahkan ke jajaran manajemen.
Rapor tersebut akan menjadi pertimbangan manajemen untuk kelanjutan nasib pemain musim depan.
"Kami sudah lakukan evaluasi tim dan pemain. Rapor tersebut berdasarkan hasil 12 kali pertandingan, saya sudah sampaikan raport pemain ke manajemen," kata Siswantoro, Kamis (28/8/2014).
Mantan pemain Arema Malang itu menegaskan, hasil evaluasi itu berdasarkan penilaian obyektif.
Tidak ada unsur like and dislike dalam melakukan evaluasi.
"Itu penilaian secara obyketif, mulai dari teknis, fisik, mental, performanya di lapangan. Serta kontrubusi dari masing-masing pemain pada tim," jelas Siswantoro.
Siswantoro menjelaskan rapor tersebut berisi tentang laporan teknis pemain dan data ilmiah pemain selama mengarungi musim ini.
Seperti berapa lama pemain turun bertanding, serta bagaimana kontribusi pemain untuk tim.
Rapor pemain inilah yang nantinya menjadi acuan manajemen untuk mengontrak pemain lagi pada musim depan.
”Saya belum mengetahui siapa yang akan dipertahankan atau tidak, itu kewenangan manajemen. Saya sendiri juga belum tahu apakah saya masih melatih atau tidak musim depan. Saya hanya memberikan pertimbangan pada manajemen saja," kata Siswantoro.
Di Divisi Utama musim ini, Metro gagal melaju ke babak delapan besar setelah di laga terakhir Grup 7 kalah dari Persebo Bondowoso. Metro FC akhirnya hanya berakhir di peringkat tiga klasemen dengan mengoleksi 18 poin.