TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Manajer Chelsea, Jose Mourinho, mengonfirmasi ketertarikan timnya merekrut striker Queens Park Rangers (QPR), Loic Remy. Namun, ia mengaku belum mengetahui perkembangan terakhir perihal proses transfer tersebut.
QPR sempat berencana menjual Remy ke Liverpool pada bursa transfer ini. Namun, setelah transfer batal karena Remy gagal tes medis, QPR telah menyatakan akan mempertahankannya.
Remy pun masuk daftar tim QPR untuk pertandingan melawan Sunderland di ajang Premier League pada pekan ini. Tetapi pelatih Harry Redknapp mencabut namanya. Hal ini menguatkan dugaan Remy bakal hengkang.
Chelsea memang tengah membutuhkan penyerang, karena Fernando Torres hampir pasti pindah ke AC Milan dalam waktu dekat. Remy adalah pilihan yang bisa diterima, karena ia mencetak 14 gol dalam 26 pertandingan ketika bermain sebagai pemain pinjaman di Newcastle United, musim lalu.
"Hari ini saya berkata dengan orang di klub bahwa saya tidak mempunyai berita hingga akhir pertandingan (melawan Everton). Mereka tahu saya tidak suka berkomunikasi sebelum laga dimulai," ungkap Mourinho.
"Jelas saya tahu bahwa kami mencoba sejak kemarin, semenjak kami tahu Torres akan pergi, bahwa kami akan berusaha untuk merekrut Remy."
"Tetapi sekarang, ketika saya pulang maka itu adalah waktunya untuk membuat beberapa panggilan dan memperoleh kabar," tambahnya.
Remy sebenarnya sempat akan pindah ke Liverpool pada awal bursa transfer musim panas ini. Akan tetapi, proses transfer tersebut gagal karena pemain berusia 27 tahun itu tidak lolos tes medis.
"Saya mempunyai dokter yang hebat. Kami mempercayainya secara penuh. Jelas, mereka akan mencoba untuk mengidentifikasi situasinya seperti apa. Tetapi, informasi yang sudah kami peroleh dari spesialis yang berbeda adalah dia (Remy) tidak memiliki masalah," kata Mourinho.(Ary Wibowo)