TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Timnas Indonesia di bawah asuhan Alfred Riedl dijadwalkan akan menghadapi Timnas Lebanon pada 22 September 2014, meski hingga saat ini pihak PSSI belum menetapkan lokasi pertandingannya.
"Kami bisa memastikan setelah melawan Yaman (9/9), selanjutnya melawan Malaysia (14/9), lalu pada tanggal 22 September timnas akan menghadapi Lebanon," kata Sekjen PSSI Joko Driyono di Jakarta, Jumat (12/9/2014).
Pertandingan uji coba melawan tim asal Timur Tengah itu merupakan salah satu persiapan sebelum turun pada pertandingan resmi Piala AFF 2014 di Hanoi, Vietnam, November nanti.
Meski sudah memastikan calon lawan uji coba bagi Hamka Hamzah dan kawan-kawan, PSSI hingga saat ini belum menjelaskan secara detail lokasi pertandingannya. Kondisi ini hampir sama pada dua pertandingan uji coba sebelumnya.
Saat menghadapi Yaman, PSSI akhirnya memilih menggunakan Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, sedangkan saat menghadapi Malaysia, induk organisasi sepak bola Indonesia itu memilih Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur.
Pria yang juga CEO PT Liga Indonesia itu menjelaskan pertandingan melawan Lebanon bukan yang terakhir sebelum berangkat ke Vietnam. Pihaknya masih menjadwalkan beberapa pertandingan uji coba bagi anak asuh Riedl itu.
"Kemungkinan masih ada dua pertandingan uji coba lagi untuk timnas senior. Kami saat ini masih punya slot pada tanggal 18 atau 19 Oktober serta 10-14 November," katanya.
Sebenarnya, kata Joko, saat ini timnas juga mendapatkan undangan untuk menghadapi Irak untuk bermain di Yordania. Hanya saja pihaknya belum memberikan keputusan terkait dengan undangan tim asal Timur Tengah itu.
Timnas Garuda di bawah asuhan Riedl memang memegang tugas berat, yaitu harus mampu menjadi juara Piala AFF 2014. Untuk itu, segala persiapan, termasuk pertandingan uji coba terus digelar.
Saat ini ada 24 pemain terus digembleng demi mendapatkan formasi terbaik.