TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Ketua Umum Persija Jakarta Ferry Paulus mengatakan pihaknya melakukan perombakan total di tubuh personil tim Macan Kemayoran. Perombakan menyeluruh ini dilatarbelakangi oleh kegagalan Macan Kemayoran menembus babak delapan besat ISL musim 2014.
Diantaranya yaitu memberhentikan Pelatih Persija Jakarta, Benny Dolo dan jajaran official lebih cepat dari batas akhir yang tertuang dalam kontrak kerja. Perjanjian kontrak kerja Benny Dolo berakhir November 2014. Akan tetapi, awal September Benny Dolo menerima kabar pemberhentian secara lisan dari manajemen.
"Perombakan total terhadap tim, mulai dari Manager, Head Coach, Assisten Coach sampai Kit Man," ujar Ferry Paulus seperti dalam rilis yang diterima Harian Super Ball, Minggu (14/9/2014).
Ferry Paulus menjelaskan pihaknya terus bergerak cepat dengan melakukan pendekatan personal untuk mencari pelatih kepala dan manager baru untuk menghadapi musim depan. Terkait dengan nasib pemain, Ferry mengatakan mereka masih terikat kontrak hingga akhir November 2014. Sedangkan status mereka akan jelas setelah terpilih pelatih baru.
"Statusnya (pemain) akan jelas setelah terpilihnya Manager dan Pelatih Kepala yang baru," ujarnya.
Berdasarkan hasil evaluasi manajemen, Ferry membeberkan hanya 25 persen pemain yang dinilai layak untuk tetap mengenakan jersey Orange (Persija).
"Sesuai hasil evaluasi managemen Klub, diperkirakan hanya sekitar 25% pemain yang layak untuk dipertahankan. Namun hal tersebut tergantung dengan kebijakan dan strategi dari Pelatih baru yang terpilih nanti," ujarnya.
Persija Mencari Pelatih dan Manajer Baru
Penulis: Syahrul Munir
Editor: Dewi Pratiwi
AA
Text Sizes
Medium
Large
Larger