TRIBUNNEWS.COM,MALANG - Panitia pelaksana (panpel) Arema Cronus, mulai melakukan persiapan babak delapan besar Indonesia Super League (ISL).
Panpel menyiapkan 800 personil untuk pengamanan selama delapan besar.
800 personil tersebut berasal dari 500 personil Polres Malang, dan 300 personil pengawakanan swakarsa.
"Juga ada pengamanan yang siap on call jika terjadi sesuatu," kata Abdul Haris, ketua Panpel Arema.
Menurut Haris, pihaknya akan melihat perkembangan situasi dalam dua atau tiga hari menjelang pertandingan.
"Jika situasinya penonton yang hadir membludak, kami akan meminta tambahan keamanan," kata Haris.
Panpel sendiri telah melakukan koordinasi dan mengajukan izin keamanan ke Polres Malang, Selasa (30/9/2014).
Arema akan menjalani laga perdana delapan besar melawan Semen Padang, Sabtu (4/10), di Stadion Kanjuruhan Malang.
Selain personil keamanan, Panpel juga melakukan perbaikan-perbaikan di Stadion Kanjuruhan, mulai dari lampu penerangan, rumput lapangan, dan lainnya.
"Intinya kami siap menggelar babak delapan besar," kata Haris.
Di pertandingan babak delapan besar, Arema menaikkan harga tiket. Tiap kelas naik Rp 5.000.
Kenaikan harga tiket ini, dikarenakan tensi pertandingan di babak delapan besar akan lebih tinggi daripada pertandingan selama fase wilayah barat.