TRIBUNNEWS.COM - Baru dua bulan bersama AS Roma, Seydou Keita sudah sangat terkesan dengan klub ibu kota ini, terutama para suporter. Roma memiliki suporter yang lebih fanatik dibandingkan dengan klub mana pun yang pernah ia singgahi, termasuk Barcelona.
Keita empat musim bermain untuk Barcelona (2008-2012). Selama berkostum El Barca ia merasa sangat dicintai suporter. Bersama klub raksasa Catalan itu, Keita telah mepersembahkan hampir semua gelar bergengsi di liga domestik, Eropa, sampai Piala Dunia Antar Klub.
Merasa dicintai suporter El Barca, bintang gaek asal Mali ini pernah mempersembahkan gol yang dicetaknya yang menjadi penentu raihan gelar juara untuk El Barca di La Liga 2011 lalu.
"Gol yang luar biasa. Saya ingin mempersembahkannya untuk istri , dua anak saya, dan seluruh fans Barcelona," ucap Keita saat menaham imbang Levante 1-1 dan hasil ini cukup mengantar El Barca merebut gelar ketiga mereka secara beruntun.
Setelah lebih dari dua bulan bersama Roma, Keita melihat suporter Gialorossi lebih fanatik dari fans El Barca. Para suporter itu sangat heboh bila sudah berada di dalam stadion dan memberi dukungan untuk Francesco Totti dkk.
Bukan hanya saat di stadion. Ketika berada di luar lapangan mereka tetap menunjukkan kecintaan pada klub ibu kota itu dengan menunjukkannya pada pemain-pemainnya, termasuk Keita yang bahkan sampai ada suporter yang pernah membayar makanannya di sebuah restoran.
"Di Roma atmosfer suporter jauh lebih fanatik daripada Barcelona. Fans di Spanyol sangat tenang," ungkap Keita seperti dilansir Gazzetta Dello Sport.
"Saya terkadang merasa sulit bernafas di sini! Saat fans melihat saya sedang berada di restoran di Roma, mereka selalu berusaha membayar makanan yang saya pesan. Saya sama sekali tak terganggu, meski sebenarnya saya adalah pria yang pendiam dan sangat mengutamakan privasi saya. Anda tak bisa menghentikan kecintaan yang ditunjukkan para suporter pada klub kesayangan mereka," lanjut pemain berusia 34 tahun yang musim lalu bermain untuk Valencia.
Baca di Koran Super Ball.Minggu (2/11/2014)