TRIBUNNEWS.COM, PARMA - Parma di ambang mendapat hukuman dari FIGC (PSSI-nya Italia) karena tak mampu melunasi tunggakan gaji pemain selama tiga bulan.
Akibatnya, hukuman pengurangan poin sudah menanti. Parma diberitakan telat memenuhi tanggung jawab untuk membayar tunggakan gaji pemain sampai batas waktu yang diberikan. Klub yang kini terpuruk di papan bawah klasemen itu diberi waktu sampai hari Senin (17/11) kemarin untuk menyelesaikan masalah tersebut.
I Ducali sebelumnya sudah terkena penalti dari otoritas sepak bola Eropa (UEFA) yang tak mengizinkan Parma mengambil jatah tampil di Europa League musim ini akibat problem telat membayar pajak.
Klub memang sedang dibayangi masalah finansial sehingga mereka harus menunggak gaji pemain hingga tiga bulan. Kabarnya hingga batas waktu terlewati Parma hanya sanggup memenuhi kewajiban membayar gaji pemain dan staf untuk satu bulan saja.
Kini Parma yang terdampar di dasar klasemen terancam penalti dari federasi sepak bola Italia (FIGC), hukuman yang diberikan bisa berupa pengurangan nilai antara satu hingga enam poin.