TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Di laga semifinal Divisi Utama Indonesia, Borneo FC berhasil mengalahkan PSGC Ciamis lewat adu penalti dengan skor 3-1. Hasil ini membuat Pesut Mahakam akan tampil di Liga Super Indonesia pada musim 2015.
Tampil di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, kedua tim mampu melakukan jual beli serangan ke pertahanan lawan. PSGC berhasil melakukan tekanan terlebih dahulu, sebelum kemudian Borneo sedikit lebih banyak memiliki peluang di babak pertama. Namun, kedudukan 0-0 tetap bertahan.
Di babak kedua, kedua tim kembali mampu memiliki beberapa peluang emas untuk mencetak gol. Namun, penyelesaian akhir menjadi kendala dan juga kegemilangan pertahanan kedua tim yang mampu mengamankan gawang mereka masing-masing. Skor 0-0 pun bertahan hingga akhir 90 menit pertandingan.
Kedudukan imbang 0-0 membuat pertandingan harus dilanjutkan ke babak tambahan waktu 2x15 menit. Borneo kembali mampu menguasai jalannya pertandingan, terlebih PSGC harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-95. Namun, skor imbang 0-0 masih tetap bertahan dan laga harus ditentukan melalui adu tendangan penalti.
Di babak ini, PSGC kurang beruntung karena tiga dari empat eksekutor mereka gagal menjalankan tugas dengan baik. Sementara itu, tiga dari empat algojo pertama Borneo berhasil mencetak gol melalui Danilo Fernando, Fernando Soler, dan Heri Saputra.
Hasil ini mengantarkan Borneo lolos ke babak final Divisi Utama untuk menantang pemenang laga antara Martapura FC menghadapi Persiwa Wamena. Meskipun belum memastikan gelar juara, namun Pesut Mahakam berhasil meraih tiket promosi ke LSI musim depan.