Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Menjelang laga kedua di Piala AFF 2014 kontra Timnas Laos di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (25/11/2014), kiper Timnas Vietnam, Nguyen Manh, masih berjuang melawan trauma dan kekecewaan personal.
Blunder yang dilakukan Manh pada menit ke-84 membuat timnya gagal mendulang poin sempurna setelah Samsul Arif menyamakan kedudukan jadi 2-2 di laga pertama Piala AFF 2014 melawan Timnas Indonesia (22/11/2014).
Selepas blunder itu Manh mengaku susah tidur. Tiap kali hendak memejamkan mata, bayangan kesalahan dalam mengantisipasi tendangan Samsul Arif terus-menerus muncul. (Baca: Tendangan Sakti Berjampi-jampi Mantera)
Kiper berusia 33 tahun itu sudah secara khusus meminta maaf atas kesalahannya baik ke tim maupun publik Vietnam.
"Saya tak pernah membuat kesalahan bodoh, sampai kemarin itu," kata Manh di Bongdaplus.
Dukungan diberikan rekan setim, Lee Cong Vinh, yang berujar kesalahan semacam itu sulit dihindari di sepak bola.
"Anda bisa bermain baik sepanjang pertandingan, tetapi dalam hitungan detik Anda membuat kesalahan menyesakkan yang harus dibayar mahal," ujar striker yang mencetak gol kedua Vietnam melawan Indonesia itu.
"Kami semua bersimpati kepadanya dan membantunya melewati hal yang mengejutkannya ini. Bagi saya, dia kiper terbaik kami saat ini dan saya yakin dia akan kembali dengan lebih kuat di laga kedua," imbuh Cong Vinh.