Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Harian Super Ball, Syahrul Munir
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Mantan striker Tim Nasional Indonesia Kurniawan Dwi Yulianto mengatakan PSSI sudah harus fokus pada pembinaan usia muda sebagai regenerasi. Kekalahan timnas Indonesia senior di Piala AFF 2014 ini menjadi pelajaran baik buat federasi untuk memikirkan generasi prestasi sepak bola di tahun mendatang.
"PSSI lebih baik fokus pada pembinaan usia muda untuk generasi mendatang," ujar Kurniawan Dwi Yulianto ditemui di Senayan.
Kurniawan menjelaskan langkah ini harus segera dimulai agar sepakbola bisa bersaing dengan negara lain. Striker yang akrab disapa Kurus ini mengatakan perhatian khusus kepada pembinaan usia muda ini bukan berarti mengesampingkan pemain senior.
"Ini bukannya tidak memperhatikan pemain senior. Tapi pembinaan usia muda dan dini itu butuh perhatian lebih untuk regenerasi pemain mendatang," ujarnya.
Tim Nasional Indonesia senior gagal lolos ke fase berikutnya meski berhasil menaklukan Laos 5-1 di laga terakhir Grup A Piala AFF 2014.
Kemenangan ini tidak menolong tim Merah-Putih karena kalah bersaing dengan Vietnam, tuan rumah yang juga meraih kemenangan 2-0 atas lawannya Filipina di hari yang sama. Sehingga Vietnam dan Filipina yang lolos ke fase berikutnya.