Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, PERSEBAYA - Sembilan pemain lokal dan asing resmi menandatangani kontrak dengan klub Persebaya Surabaya untuk kompetisi Indonesia Super League 2015.
CEO Persebaya, Gede Widiade, mengatakan pemain yang telah tanda tangan kontrak selama satu tahun adalah dua kiper, Jandri Pitoy dan Hery Prasetya, Munhar, Feri Ariawan, Bima Ragil, Wage Dwi Aryo, Dany Saputra, Asep Berlian, dan Otavio Dutra.
Nama terakhir adalah pemain bertahan asal Brasil, yang musim lalu memperkuat Gresik United. Selain itu, Dutra juga pernah membela Persebaya 1927 saat kompetisi Indonesia Premier League (IPL).
"Penandatanganan kontrak dilakukan Rabu (3/12/2014), setelah mereka mengikuti proses seleksi selama beberapa hari. Soal berapa nilai kontrak mereka, itu rahasia," kata Gede, Kamis (4/12/2014), di Surabaya.
Persebaya sebenarnya juga mengincar mantan gelandang Persepam Madura United, Slamet Nurcahyo. Tetapi pemain hasil binaan kompetisi internal Persebaya itu ternyata sudah mencapai kesepakatan dengan klub ISL lainnya.
"Awalnya dia sepakat untuk gabung Persebaya, tapi dalam perkembangan berikutnya dia lebih memilih gabung klub lain. Tidak ada masalah, karena kami masih bisa mencari pemain-pemain lain," tambah Gede.
Selain pertimbangan kualitas, tambah Gede, pihaknya lebih condong merekrut pemain-pemain lokal asal Surabaya atau Jawa Timur, karena karakter permainannya tidak jauh beda dengan gaya main Bajul Ijo.
Sebelumnya, manajemen Persebaya juga merekrut tujuh mantan pemain Timnas U-19, salah satunya Evan Dimas Darmono, yang dikontrak jangka panjang sejak musim lalu. Pemain Garuda Jaya lain yang bergabung adalah Hargianto, Fatchurohman, Putu Gede, dan Zulfiandi.
Kendati telah mengontrak banyak pemain, Persebaya hingga kini belum menetapkan pelatih kepala sebagai pengganti Rahmad Darmawan yang kontraknya diputus akhir musim lalu.
Sejak memulai program latihan dan seleksi pemain akhir pekan lalu, hanya ada dua asisten pelatih yang mendampingi para pemain, yakni Tony Ho dan Ibnu Grahan.
Menurut kabar, Persebaya Surabaya tidak memakai tenaga pelatih lokal pada kompetisi ISL 2015 dan saat ini manajemen sedang bernegosiasi dengan dua orang calon pelatih asing, yakni asal Brasil dan Timur Tengah.