TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Leicester City, Nigel Pearson, akhirnya menerima dakwaan dari Federasi Sepak Bola Inggris (FA), mengenai perbuatannya memaki suporter Leicester dengan kata-kata kasar. Perason pun bersedia menghadiri persidangan untuk memeriksanya. (Baca juga: Nigel Pearson Frustasi dengan Rentetan Kekalahan Leicester City)
Menurut Daily Mail, insiden itu terjadi pada 2 Desember lalu, saat The Foxes, julukan bagi Leicester, menjamu Liverpool di Stadion King Power. Dalam video yang menjadi materi penyelidikan FA terlihat Pearson mengeluarkan katakata kasar, salah satunya adalah "mati saja kau"..
Persidangan itu akan dilakukan di depan komisi regulator independen untuk memastikan netralitasnya. Pelatih Leicester ini terancam sanksi denda ditambah larangan mendamping skuadnya bertanding di lapangan. Kedua sanksi tersebut bisa juga diterima salah satunya.
Pearson sendiri sudah mencoba menghukum dirinya sendiri, dengan duduk di tribun penonton pada beberapa pertandingan. Hanya saja dia kemudian tetap berjalan menuju bangku para pemain menjelang pertandingan berakhir.
Baca di Koran Super Ball, Kamis (18/12/2014)