TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pelatih Persija Jakarta Rahmad Darmawan meminta waktu tambahan untuk menyeleksi satu slot tersisa di sektor belakang. Pengumuman pemain rencananya baru akan dirilis setelah laga uji coba melawan Kelantan FA pada 4 Januari 2015.
Pria yang akrab disapa RD itu berencana membawa sejumlah pemain belakang berstatus seleksi pada laga uji coba perdana kontra Kelantan FA. Ini dilakukan untuk melihat kemampuan pemainnya pada saat bertanding di lapangan.
Mantan pelatih Persebaya Surabaya itu sebenarnya mengagumi performa Saidou Madi Panandetiguiri yang telah menjalani seleksi selama tiga hari. Namun, ia harus membandingkan dengan dua pemain yang baru tiba yaitu Taavi Rahn (Estonia) dan Cristian Febre (cile).
"Jujur saya terkesan dengan kemampuan Madi, tapi kita harus komparasikan dengan pemain yang paling pas. Keputusan terpaksa ditunda karena saya ingin melihat kemampuan mereka melawan Kelantan FA nanti," kata RD usai latihan di Lapangan Yonzikon 13, Srengseng Sawah, Depok, Jawa Barat.
RD mengaku sulit menentukan pilihan jika tidak melihat kemampuan pada saat bertanding. Nantinya, pemain terpilih adalah pemain yang memiliki kualitas lengkap sebagai palang pintu terakhir.
Pemain belakang yang diinginkan harus bisa mengantisipasi striker yang memiliki kemampuan bola atas dan screening ball yang bagus, tapi juga mesti memiliki kecepatan.
"Saya menginginkan pemain yang tidak hanya unggul dalam bola atas, tapi jelek mengantisipasi striker yang memiliki kecepatan. Makanya saya butuh waktu untuk melihatnya dalam laga uji coba," papar pelatih kelahiran Metro Lampung itu.
Selain Taavi dan Febre, Persija juga kedatangan Gunawan Dwi Cahyo. Hanya saja, kans pemain yang musim lalu membela Mitra Kukar itu terbilang berat jika dibandingkan dengan Madi dan Taavi.
"Sejak awal kami mengundang enam pemain belakang untuk diseleksi termasuk Gunawan. Sekarang sudah lengkap, tinggal memilih yang terbaik," ujar pelatih yang pernah meraih trofi LSI bersama Persipura Jayapura dan Sriwijaya FC itu.