TRIBUNNEWS.COM,SURABAYA - Mantan bintang Timnas U-19, Evan Dimas mulai berlatih kembali bersama Persebaya Surabaya, usai melakoni training centre bersama Timnas U-23, Rabu (7/1) pagi tadi di Lapangan Nanggala, Dukuh Menanggal.
Evan didaulat untuk menjadi eksekutor bola-bola mati di Persebaya.
Persebaya memang minim eksekutor bola mati. Ini terlihat saat Persebaya mengikuti di Piala Gubernur beberapa waktu lalu.
Di Piala Gubernur eksekutor bola mati diambil alih oleh pemain asing, Benito Montalvo. Namun meski Moltalvo menjadi eksekutor set piece namun permainan pemain asal Argentina tersebut, tidak sesuai dengan pola permainan Persebaya.
Sehingga tim berjuluk Bajul Ijo tersebut mengurungkan niatnya untuk merekrut Montalvo. Dengan demikina, Evan yang menjadi eksekutor bola mati.
Ini terlihat saat Evan menjalani latihan perdana. Pelatih Persebaya Ibnu Grahan meminta Evan mencoba tendangan bebas, corner, dan crossing.
Menurut Ibnu saat Piala Gubernur, memang minim pemain yang menjadi eksekutor bola mati.
Sehingga banyak peluang dari bola mati yang gagal dimanfaatkan. Karena itu, Ibnu pun mencoba Evan, dan hasilnya pun memuaskan.
"Menu latihan hari ini set piece, kami harus siapkan siapa yang eksekutornya," kata Ibnu.
Selain itu, Ibnu juga meminta pemain-pemainnya mengeseksusi tendangan penalti.
Beberapa pemain seperti Otavio Dutra, Fandi Eko Utomo, Evan dimas dan Siswanto, diminta untuk berlatih tendangan penalti.
Menurut Ibnu, latihan ini untuk memaksimalkan peluang mencetak gol dari bola-bola mati.
”Kami harus memaksimalkan setiap peluang yang ada, salah satunya dari bola mati,” kata mantan kapten tim Persebaya itu. (haorrahman)