Laporan Wartawan Harian Super Ball, Sigit Nugroho
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Pemain Persija Jakarta, Ismed Sofyan menilai Arema Cronus dan Sriwijaya FC (SFC) merupakan kedua tim yang tidak mudah dikalahkan pada Trofeo Persija 2015 yang akan digelar di Gelora Bung Karno, Minggu (11/1/2015).
"Arema dan Sriwijaya FC tim hebat yang diisi dengan pemain-pemain bintang, seperti Arema yang secara tim sudah matang. Arema memiliki kolektivitas tim di semua lini yang sangat baik. (Baca Juga: M. Ilham: Trofeo Persija Ajang Perkenalan Karakter Pemain)
Sedangkan, Sriwijaya diisi beberapa pemain baru yang kemungkinan kolektivitasnya belum sebagus Arema. Tetapi tetap perlu diwaspadai," kata Ismed kepada Harian Super Ball.
Menurut Ismed, kewaspadaan terhadap Sriwijaya FC, karena tim itu dilatih oleh Benny Dolo yang merupakan mantan pelatih Persija, Benny Dolo atau Bendol. "Pelatih Bendol pasti mengetahui karakter permainan Persija. Jadi menurut saya, Bendol pasti sudah menyiapkan strategi terbaiknya untuk mengalahkan Persija dan memenangkan trofi," ujar Ismed.
Ismed menerangkan, Bendol merupakan pelatih dengan karakter keras dan menerapkan disiplin di dalam tim. Sehingga Ismed menduga, Bendol pasti meminta kepada anak asuhnya untuk tampil disiplin saat melawan Persija. "Sebagai mantan pelatih Persija, Bendol pasti memiliki motivasi lebih di trofeo nanti. Begitu juga dengan kami, seluruh pemain pasti memiliki motivasi yang tinggi untuk tampil maksimal. Sehingga bisa mengalahkan Sriwijaya FC dan Arema dan bisa merebut trofi," tutur Ismed.